Bazar murah yang akan diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Jepara pada sabtu,26 November 2022 di Halaman Balai Desa Teluk Awur. Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta mengungkapkan bazar murah ini bertujuan menstabilkan kenaikan harga pasar, pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) September lalu, yang mengakibatkan kenaikan inflasi.
"Kegiatan bazar pangan murah ini untuk menahan laju inflasi dan mendukung ketahanan pangan secara integratif dan massif di Jepara," kata Edy Supriyanta.
Bazar pangan murah terdiri dari Empat stan, yang diisi oleh Dinas Ketahanan Pangan dan pertanian (DKPP) Jepara, Perum Bulog dan beberapa kelompok wanita tani (KWT).
Barang yang disediakan di antaranya beras, telur, bawang merah, gula, dan minyak goreng.
Harga barang bersubsidi ini dijual selisih harga antara Rp 1000 hingga Rp 4000.
Edy Supriyanta menjelaskan pasca penyesuaian harga BBM subsidi sejak 3 September menyebabkan tingkat inflasi dari Januari hingga September 2022 sebesar 5,81 persen. Sedangkan tingkat inflasi bulan September 2022 terhadap September 2021 sebesar 6,83 persen. (red)